Halaman

Sabtu, 30 Juli 2011

Jangan Hanya karena Ocehan Nazaruddin Lalu KPK Dibubarkan

Jakarta - Mereka yang ingin KPK dibubarkan adalah bagian dari perlawanan para koruptor. KPK dianggap sudah mengganggu 'kenyamanan' hidup mereka.

"Dalam konteks 'corruptor fight back', sekarang ini banyak orang yang berkepentingan untuk memusnahkan KPK. Karena KPK memang lembaga yang secara relatif tidak bisa 'dibeli' atau tidak kompromi dibanding penegak hukum lainnya," kata anggota Satgas Pemberantasan Mafia Hukum, Mas Achmad Santosa, Sabtu (30/7/2011).

Pria yang akrab disapa Ota ini menilai, semangat membubarkan KPK jangan hanya disuarakan hanya karena ada ocehan Nazaruddin.

"Kalaupun ada yang terbukti dari ocehan Nazaruddin, KPK tidak dapat dibubarkan. KPK sampai dengan sekarang tetap masih lembaga yang paling tinggi mendapat kepercayaan masyarakat. Kita juga ingin kejaksaan dan kepolisian mempercepat upaya-upaya pembenahan di dalam agar kepercayaan masyarakat menjadi lebih baik. Namun harus diakui ini belum terjadi. Jadi KPK harus tetap ada," terangnya.

Sebelumnya, Ketua DPR Marzuki Alie mengaku kecewa terhadap KPK yang tengah dihembus pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh pimpinan KPK dengan menemui pihak yang berperkara. Kalau hal tersebut terbukti adanya, ia mendorong agar KPK dihilangkan.

"Karena kekecewaan kita terhadap lembaga negara. Kalau lembaga ad hoc ini sudah tidak dipercaya ya apa guna lembaga ini didirikan. Kalau terbukti perlu dipikirkan kembali apakah bedol desa lembaganya dihilangkan dan dikembalikan ke lembaga semula. Nyatanya tidak membawa perubahan juga," keluh Marzuki dengan nada serius.

Hal ini disampaikan Marzuki sepulang salat Jumat di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (29/7/2011).

Sumber: detikNews

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More